Pembukaan Hari Tanpa Tembakau Sedunia Tahun 2023 di Desa Dalung

DALUNG (12/06/2023) – Kegiatan Pembukaan Hari Tanpa Tembakau Sedunia tahun 2023 di Desa Dalung bertempat di Balai Banjar Tegal Jaya pada Minggu (11/6), kegiatan ini dilaksanakan oleh Universitas Dhyana Pura yang dihadiri oleh Sekertaris Desa Dalung I Made Trimayasa, S.E., Ka.Si Kesejahteraan Masyarakat Desa Dalung I Wayan Gede Trinia Wijaya, S.E., Perwakilan Kelian Banjar Dinas se-Desa Dalung serta masyarakat di Banjar Tegal Jaya. Adapun dalam kegiatan ini terdiri dari sosialisasi langsungnya mengenai kesehatan kepada warga masyarakat dengan mengunjungi ke beberapa rumah warga di lingkungan Banjar Tegal Jaya. Seketaris Desa Dalung menuturkan Pembukaan Hari Tanpa Tembakau Sedunia tahun 2023 di Desa Dalung merupakan peringatan untuk berhenti merokok selama 24 jam bagi perokok yang dilakukan serentak di seluruh dunia dengan memberikan penyuluhan tentang bahayanya konsumsi rokok dengan melalui komitmen, dukungan, sinergi dan kerjasama para mitra pembangunan dalam melaksanakan upaya pencegahan terhadap bahaya rokok akan tercipta kesadaran masyarakat dan perubahan perilaku masyarakat untuk tidak merokok lagi dalam mendukung hal tersebut setiap konsumen atau perokok harus dapat menyadari bahaya merokok. Mengatur penggunaan tembakau untuk meningkatkan kesehatan penduduk Indonesia, menjaga kualitas lingkungan dan mencapai keunggulan demografi yang akan menghasilkan generasi muda yang sehat, bugar, produktif dan berkualitas yang siap berkarya. Merokok merupakan salah satu perilaku yang dapat membahayakan kesehatan Anda dan kesehatan orang-orang di sekitar Anda, jadi sebaiknya Anda berhenti sesegera mungkin. Karena hanya dengan cara ini berbagai penyakit seperti kanker, penyakit jantung dan pembuluh darah, impotensi bahkan kematian bisa dihindari. Adapun beberapa cara untuk membantu berhenti merokok yaitu dengan cara mengkonsumsi permen mint atau permen karet, ngemil kacang-kacangan serta mengkonsumsi buah dan sayur. “Tidak semua orang bisa dengan mudah menghentikan kebiasaan merokok tapi berharap masyarakat menyadari resiko dampak merokok dan mencegah berbagai serangan penyakit yang diakibatkan dari merokok serta mencegah kematian,” Pungkasnya. Ka.Si Kesejahteraan Masyarakat Desa Dalung menambahkan Tembakau dapat memiliki efek kesehatan yang merugikan baik bagi perokok aktif maupun pasif. Konsumsi tembakau dikaitkan dengan banyak risiko, termasuk kanker paru-paru, kanker kulit, serangan jantung, stroke, masalah kehamilan, dan impotensi. Perokok pasif sebenarnya lebih dirugikan dan lebih bahaya karena mereka tidak merokok, tetapi mereka ikut merasakan sebab asap rokok yang mereka hirup untuk itu jauhi rokok dari mereka. Asap rokok tidak akan hilang hingga 3 jam, jika terlalu mengirup asap rokok dengan jangka waktu yang lama dapat meningkatkan risiko kanker, serangan asma, penyakit paru-paru, dan infeksi tenggorokan serta mata. Seiring berjalannya waktu, jenis rokok baru bermunculan, salah satunya adalah vape. VAPE atau rokok elektrik merupakan jenis pengiriman nikotin elektronik dengan perangkat bertenaga baterai, mirip seperti rokok tembakau. “Ketika Anda berhenti merokok, Anda akan mulai merasakan peningkatan fungsi paru-paru, Bernapas lebih baik dan sesak napas berkurang. Bagi yang sering batuk, menghentikan batuk mungkin merupakan perubahan yang baik,” Tutupnya. (KIMDLG-002).